ITEKES BALI

Institut Teknologi dan Kesehatan Bali

Institute of Technology and Health Bali

Seminar Keperawatan Anak

Seminar Keperawatan Anak

Seminar keperawatan anak ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 1 Juli 2017 di Convention Hall STIKES Bali dan untuk workshop dilakukan di Ruang Kelas Lantai III Gedung baru. Pembicara pada seminar keperawatan ini adalah Ni Luh Putu Yunianti Suntari Cakera, A.Per.Pend, S.Pd., M.Pd (Ketua IPANI Provinsi Bali), Ns. I Made Rismawan, S.Kep., MNS dan Ns. IGNM Kusuma Negara, S.Kep., MNS (STIKES Bali). Seminar keperawatan anak diikuti oleh 635 peserta yang berasal dari mahasiswa STIKES Bali dan 25 peserta dari instansi lain (puskesmas, rumah sakit dan kampus). Staff dosen STIKES Bali sebanyak 20 orang. Setiap peserta mendapat fasilitas berupa sertifikat (SKP PPNI).

Kegiatan Seminar dan Workshop Anak Indonesia Sehat dan Cerdas ini diselenggarakan dengan tujuan untuk mempersiapkan mahasiswa serta memberikan pemahaman dan contoh praktik bagi mahasiswa keperawatan dan perawat untuk memberikan penatalaksanaan pada anak sehat dan sakit serta memahami psikologis anak.

Masa anak-anak merupakan masa yang sangat penting dalam tahap kehidupan. Pada masa ini terjadi pertumbuhan dan perkembangan seluruh organ dan tubuh manusia, terutama dalam periode 1000 hari pertama. Dalam periode ini, kebutuhan anak untuk tumbuh dan berkembang harus dapat terpenuhi dengan baik untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan yang optimal dan deteksi dini apabila terjadi kelainan.

Pertumbuhan dan perkembangan dapat digunakan acuan sebagai kualitas seorang anak. Pemerintah dengan segala upaya yang berkaitan dengan kesehatan anak telah melaksanakan kebijakan secara optimal yang bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan anak. Namun bentuk perjuangan tidak cukup sampai disitu. Salah satu langkah yang dapat ditempuh adalah dengan cara mencetak tenaga keperawatan yang memiliki kompetensi dalam bidang kesehatan anak. Kompetensi itu meliputi mampu memberikan asuhan keperawatan pada anak sehat, anak sakit, pemantauan dan deteksi dini tumbuh kembang, konseling pada anak termasuk cara mengidentifikasi perburukan klinis pada anak yang dirawat di rumah sakit. Identifikasi yang tepat dan dapat dipercaya pada kondisi anak tersebut menjadi tantangan dan titik kelemahan pada praktik pediatrik dalam beberapa kurun waktu.